0
News
    Home Peristiwa

    Basarnas Bengkulu Kerahkan 15 Personel untuk Dukung Operasi SAR Banjir Bandang di Sumatera Barat

    "Banjir bandang Sumbar, Basarnas Bengkulu kontribusi 15 personel untuk operasi SAR gabungan. Koordinasi darurat dengan TNI-Polri-BPBD"

    1 min read

    basarnas bengkulu
    Doc. Basarnas Bengkulu

    Bengkulu – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu secara cepat merespons bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat dengan mengerahkan 15 personel terlatih. Tim gabungan ini bertugas memperkuat evakuasi dan pencarian korban di tengah kondisi akses darat yang lumpuh akibat luapan sungai dan longsor di wilayah tersebut.

    Banjir bandang yang terjadi sejak beberapa hari terakhir telah menimbulkan korban jiwa, hilang, dan kerusakan infrastruktur di berbagai kabupaten Sumatera Barat, termasuk Padang dan sekitarnya. Upaya penanganan darurat melibatkan tim SAR gabungan dari TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta potensi lokal. Kehadiran personel dari Bengkulu diharapkan dapat mempercepat proses operasi di lapangan, mengingat wilayah perbatasan yang memudahkan mobilitas tim.

    Pengiriman tim dilakukan pada Kamis (27/11/2025) siang, dengan personel berasal dari Kantor SAR Bengkulu dan Pos SAR Mukomuko. Selain tenaga ahli, Basarnas juga menyediakan sarana pendukung seperti perahu karet jenis Landing Craft Rubber (LCR), peralatan medis darurat, alat komunikasi, serta kendaraan angkut personel. Tim dari Pos SAR Mukomuko, yang berlokasi di perbatasan langsung dengan Sumatera Barat, diberangkatkan lebih dulu sebagai tim pendahulu (aju), diikuti oleh tim utama dari Kantor SAR Bengkulu.

    Kepala Kantor SAR Bengkulu, Muslikun Sodik, menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian dari sinergi nasional Basarnas dalam menangani bencana skala besar. "Kami mengirimkan total 15 personel terpilih yang memiliki kualifikasi. Mengingat lokasi Pos SAR Mukomuko berbatasan langsung dengan wilayah Sumatera Barat, tim dari sana dapat menjangkau lokasi terdampak lebih cepat sebagai tim aju, kemudian disusul oleh tim dari Kantor Bengkulu," ujar Muslikun.

    Sesampainya di Sumatera Barat, tim Bengkulu akan langsung berkoordinasi dengan Posko Utama Basarnas setempat dan bergabung dalam operasi SAR gabungan. Prioritas utama tetap pada keselamatan warga, termasuk evakuasi korban terdampak dan pencarian orang hilang yang masih dilakukan di zona rawan longsor.

    "Prioritas utama kami adalah keselamatan warga. Kami berharap kehadiran tim dari Bengkulu dapat mempercepat proses evakuasi dan pencarian korban yang mungkin masih dinyatakan hilang," tutup Muslikun.

    Bencana ini juga berdampak luas di wilayah Sumatra lainnya, seperti Aceh dan Sumatera Utara, di mana Basarnas mengerahkan bantuan tambahan melalui jalur laut akibat gangguan akses darat. Hingga saat ini, korban jiwa dilaporkan mencapai puluhan orang, dengan ribuan warga mengungsi. Pemerintah pusat dan daerah terus memantau perkembangan situasi untuk memastikan distribusi bantuan logistik yang merata.

     

    Sumber:
    • Detik.com - Basarnas Bengkulu Kirim Personel Bantu Tangani Banjir Bandang di Sumbar
    • Antara News - Basarnas Bengkulu kirimkan 15 personel dukung Operasi SAR Sumbar
    • RRI.co.id - Banjir Bandang Sumbar, Basarnas Bengkulu Kirim Tim SAR
    • Viva.co.id - Perkuat Evakuasi di Aceh Hingga Sumatra Barat, Basarnas Kirim Perbantuan Jalur Laut
    Additional JS
    Formulir Kontak

    Nama

    Email *

    Pesan *

    Responsive Ads
    Responsive Ads